Apartement, Rumah, Bisnis, Keuangan, cheap small business phone service, online phone service for business, business phone service, internet phone service for business, business internet service, small business phone service providers, internet phone service for small business, small business phone service, small business internet, business to business service companies
Showing posts with label Religi. Show all posts
Showing posts with label Religi. Show all posts
thumbnail

Ciri-ciri Meninggal Dunia Husnul Khotimah: Wafat Hari Jumat, hingga Kematian Wanita Melahirkan

Ciri-ciri Meninggal Dunia Husnul Khotimah: Wafat Hari Jumat, hingga Kematian Wanita Melahirkan

 

Ciri-ciri Meninggal Dunia Husnul Khotimah: Wafat Hari Jumat, hingga Kematian Wanita Melahirkan


Bacaan doa memohon agar meninggal dunia dalam keadaan husnul Khotimah, amalkan secara rutin supaya kelak masuk dalam golongan tersebut.

Adanya kehidupan di dunia pasti ada pula kematian, karena hal ini pasti akan dialami oleh setiap manusia.

Kematian seseorang merupakan rahasia Illahi dan bila saat itu tiba maka tak ada satu manusia pun yang mampu menolaknya.

Karena akhir hayat setiap makhluk tentu tidak pilih kasih, antara mereka yang masih bayi atau masih anak-anak.

Baik laki-laki atau perempuan, orang dewasa atau orang tua.

Ingatlah semua pasti akan merasakan kematian.

Perlu diketahui, adapun setiap muslim di dunia ini, pastinya ingin meninggal dunia dalam keadaan husnul khotimah.


Husnul khotimah merupakan istilah untuk kematian yang baik.

Kematian yang dapat mengantarkan kita kepada ridha Allah SWT dan surga-Nya.

Karena itulah kita harus senantiasa memohon kepada Allah agar diberikan husnul khotimah menjelang kematian kita nanti.

Lantas bagaimanakah caranya supaya kita kelak meninggal dalam keadaan husnul khotimah?

Nah, ada sebuah doa yang bisa rutin kita panjatkan terlebih setelah salat fardhu.

Tujuan doa ini yakni memohon agar kelak Allah memanggil kita dalam keadaan husnul khotimah.

Berikut lafal doanya:

اللهمّ أحْسِنْ عَاقِبَتَنَا فِي الأُمُورِ كُلِّهَا، وَأجِرْنَا مِنْ خِزْيِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ

"Allahumma ahsin ‘aqibatanaa fil umuuri kullihaa, wa ajirnaa min khizyid dunyaa wa ‘adzabil akhirah"

Artinya: "Ya Allah baguskanlah akhir dari segala urusan kami, dan hindarkanlah kami dari kehinaan godaaan dunia dan siksa akhirat nanti"
 

Sementara itu, terdapat beberapa hadis yang menyebut ciri-ciri seseorang yang meninggal dunia dalam keadaan khusnul khotimah.

1. Menyebut kalimat ‘Laa ilaha illallah’

Dari Mu'adz bin Jabal ra, Rasulullah saw bersabda:

"Barang siapa yang akhir perkataannya adalah kalimat ‘Laa ilaha illallah’ (tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah), maka dia akan masuk surga” (HR. Abu Daud).

2. Meninggal di hari Jumat atau malam Jumat

Dari Abdullah bin Amr ra, Rasulullah saw bersabda:

“Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jumat atau malam Jumat, melainkan Allah akan menjaganya dari fitnah (siksa) kubur” (HR. Ahmad).

3. Orang yang mati keadaan syahid di jalan Allah

Terakhir, orang-orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah adalah mereka yang syahid di jalan Allah.

Dari Jabir bin 'Atik ra, Rasulullah saw bersabda:

"Orang-orang yang mati syahid yang selain terbunuh di jalan Allah ‘azza wa jalla itu ada tujuh orang, yaitu korban wabah adalah syahid; mati tenggelam (ketika melakukan safar dalam rangka ketaatan) adalah syahid; yang punya luka pada lambung lalu mati, matinya adalah syahid; mati karena penyakit perut adalah syahid; korban kebakaran adalah syahid; yang mati tertimpa reruntuhan adalah syahid; dan seorang wanita yang meninggal karena melahirkan adalah syahid” (HR. Abu Daud).

Wallahu a'lam.

15 Tanda-Tanda Kematian Sudah Dekat, Bisa Dilihat Dari 6 Bulan Hingga 40 Hari Sebelum Ajal Menjemput

Seperti dikutip dari laman cahayamuslim.com dari artikel tentang tata cara perawatan kesehatan di situs 39yst.com, diulas terkait 15 tanda-tanda menjelang kematian seseorang.

Tanda-tanda kematian seseorang tersebut terlihat dalam kurun waktu enam bulan sebelum ajal menjemput.

Berikut 15 tanda-tanda seseorang menjelang kematian:

1. Udara napas yang dihembuskan terasa dingin di telapak tangan.

Umumnya hembusan napas yang normal seseorang akan terasa panas/hangat ketika dihembuskan di telapak tangan.

Namun, hembusan napas ini justru sebaliknya terasa dingin/sejuk.

2. Dalam manik mata orang lain tidak bisa melihat bayangan kita sendiri.

Umumnya bayangan siapa saja bisa dilihat, tapi orang yang menjelang ajal tidak akan bisa melihatnya.

3. Pelemahan pada empat anggota tubuh, empat anggota tubuh terasa nyeri tak tertahankan.

4. Warna tinja menjadi putih.

5. Gigi menjadi esktrim kering dan hitam.

6. Telinga menjadi lisut dan kusam.

7. Hidung menjadi miring.

8. Bisa melihat bintang pada siang hari, sedangkan orang lain tidak bisa melihatnya.

9. Mata tidak terasa silau ketika menatap matahari.

Tentu saja Matahari di siang hari, bukan matahari yang baru terbit dari ufuk timur, mata orang lain merasa silau.

Namun, ia bisa menatap matahari siang itu dengan tenang dan tidak menyilaukan matanya.

10. Air kencing menjadi asam.

Tercium aroma asam dari urinnya yang tajam menusuk.

11. Tidak bisa melihat bayangan sendiri.

Tidak peduli apakah di bawah pancaran sinar matahari, atau di bawah sinar bulan, tapi ia tidak bisa melihat bayangannya sendiri, tidak ada lagi bayangannya.

12.Garis-garis atau kerut di dahinya membengkak.

13. Muncul bintul-bintul merah di daerah di bawah pusar.

14. Pada titik Yongquan (terletak di 1/3 tengah kaki dari ujung atas) dan titik Yintang (terletak di batang hidung, pertengahan jarak ujung alis mata), terasa nyeri/sakit seperti ditusuk jarum.

Jika ada gejala seperti yang disebutkan pada nomor 13 dan 14, ini akan cukup fatal.

15. Emosional yang kerap berubah-ubah tidak menentu.

Fluktuasi (emosional) yang tidak biasa dan tanpa sebab yang jelas, tidak dapat mengendalikan diri.

Munculnya tanda-tanda ini, dimana salah satu diantaranya itu menyiratkan kemungkinan besar akan pergi selamanya dalam enam bulan ke depan, terutama nomor 13 dan 14, jika ada tanda-tanda seperti ini, maka usia hidup hanya akan berlangsung sekitar tiga hari di muka Bumi.

Tanda 40 Hari Sebelum Ajal Menjemput

Inilah beberapa tanda, lebih spesifik 40 hari sebelum kematian menjemput, seseorang akan mengalami tanda-tanda seperti dibawah ini seperti dikutip dari Eberita.org

Pertama: 40 hari menuju kematian

Tanda-tanda kematian ini juga muncul setelah masuk waktu asar, bagian pusat dari tubuh kita akan berdenyut.
Itu pertanda bahwa daun yang tertulis nama kita dari pohon yang terletak di Arshy Allah SWT. Telah gugur.

Lalu malaikat maut mengambil daun tersebut dan segera membuat persiapan diantaranya mulai mengawasi kita setiap saat.

Dan sesekali malaikat maut menampakkan dirinya kepada orang yang akan dicabut nyawanya dalam wujud manusia, dan seketika itu pula orang itu akan terasa terkejud dan bingung melihat malaikat maut.

Walaupun malaikat maut wujudnya hanya satu tapi atas izin Allah swt, Dia mampu mencabut nyawa seseorang dalam waktu yang bersamaan.

Kedua: 7 hari ketika kematian akan datang


Tanda ini muncul setelah masuk waktu asar, tanda-tanda kematian ini hanya diberikan Allah swt Terhadap orang yang diuji Allah dengan Sakit, biasanya orang yang sedang sakit tak berselera makan, tiba-tiba ingin makan.
Ini merupakan isyarat dari Allah bahwa kematian memang benar-benar sudah dekat.

Ketiga: 3 hari, kematian diambang pintu.

Pada suatu saat akan terasa denyutan di tengah dahi kita, yaitu antara dahi kanan dan dahi kiri.

Jika tanda-tanda kematian ini dapat dirasakan maka sebaiknya berpuasalah kita setelah itu.

Supaya perut kita tak mengandung banyak najis, dan ini akan memudahkan orang lain utk memandikan jasad kita.

Setelah itu pula mata hitam kita tak bersinar lagi, dan bagi orang yg sakit, hidungnya perlahan akan masuk ke dalam, ini dapat terlihat jelas kalau dilihat dari sisi tubuh kita.

Telinga akan layu dan berangsur-angsur masuk ke dalam.

Tapak kaki tegak berangsur-angsur lurus ke depan dan sukar untuk ditegakkan lagi.

Keempat: Sehari sebelum kematian.

Tanda-tanda kematian ini juga terjadi setelah waktu ashar, kita akan merasakan denyutan di bagian ubun-ubun, ini menandakan kita sudah tak sempat lagi melihat waktu ashar di keesokan harinya.

Kelima: Tanda terakhir, Kematian Menghampirimu.!

Kita akan merasakan sejuk di bagian pusat, lalu turun ke pinggang dan akan terus naik ke bagian halkum.

Pada masa ini hendaknya kita sering beristighfar memohon ampun pada Allah, dan sering-sering membaca syahadat.

Menata hati, memfokuskan fikiran kita hanya kepada satu arah yaitu Allah SWT.

(TribunStyle.com/Heradhyta Amalia/*)

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Ini 15 Tanda-tanda Kematian yang Bisa Dilihat 6 Bulan Hingga 40 Hari Sebelum Ajal Menjemput,

thumbnail

LENGKAP! 10 Jenis Sholawat, Cara Membaca & Keutamaannya, Agar Bertemu Nabi Muhammad SAW Lewat Mimpi

LENGKAP! 10 Jenis Sholawat, Cara Membaca & Keutamaannya, Agar Bertemu Nabi Muhammad SAW Lewat Mimpi

 

LENGKAP! 10 Jenis Sholawat, Cara Membaca & Keutamaannya, Agar Bertemu Nabi Muhammad SAW Lewat Mimpi

Momen Maulid Nabi Muhammad SAW, inilah 10 jenis sholawat, cara membaca, waktu membaca dan keutamaannya, termasuk agar bertemu Nabi Muhammad lewat mimpi.

Hari ini Kamis 29 Oktober 2020, umat Islam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dalam kalender Hijriyah, hari kelahiran Nabi Muhammad SAW diperingati pada tiap 12 Rabiul Awal.

Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad wafat.

Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini, hendaknya semakin memperbanyak sholawat.

Hukum membaca sholawat untuk Nabi Muhammad SAW adalah sunnah muakkad, akan tetapi tak ada salahnya memanjatkan sholawat setiap hari agar hidup semakin berkah. 

 Maulid Nabi Muhammad SAW (Freepik)

Inilah sholawat nabi yang bisa dipanjatkan saat momen Maulid Nabi Muhammad SAW:

1. SHOLAWAT MA'TSUROH

Sholawat ma’tsuroh merupakan sholawat yang kalimat, cara membaca, waktu membaca dan keutamaannya telah diajarkan oleh Rasululloh saw, sendiri.

أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ

Artinya : “Ya Allah Limpahkanlah sholawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya”

2. SHOLAWAT IBROHIMIYAH

اَللّـٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَـيَّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أَٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِى الْعٰلَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

Artinya : “Ya Allah, limpahkan sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana yang telah Engkau limpahkan pada Ibrahim dan keluarganya, berkatilah Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberkati Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia”

Kegunaannya :

1. Untuk mendapatkan segala macam kebutuhan hidup dunia dan akhirat

2. Untuk mendapatkan rahmat dan keselamatan dunia dan akhirat

3. Untuk mendapatkan kewibawaan yang sangat besar terhadap orang lain

4. Untuk menarik dan memperluas rizki dengan sebanyak-banyaknya

5. Untuk mendatangkan segala macam hajat dan dapat mempercepat tercapainya semua cita-cita.

3. SHOLAWAT AL-FATIH

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اَلْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِماَ سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الْحَقَّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِى إِلٰى صِرَاطِكَ الْمُسْـتَقِيْمِ. صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيْمِ.

Artinya:

“Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada Nabi Muhammad saw, sebagai pemuka sesuatu yang terkunci, dan penutup sesuatu (para Nabi) yang terdahulu, dialah penolong yang benar dengan membawa kebenaran serta petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada keluarga dan para sahabatnya dengan sebenar-benarnya dengan pangkat dan kedudukan yang agung.”

Kegunaannya :

1. Untuk menghilangkan segala kesempitan hidup dan segala urusan yang sulit.

2. Untuk menghapus dosa-dosa kecil

3. Untuk dapat bertemu dengan Rosululloh SAW di dalam mimpi

4. Untuk dapat bertemu dan berkumpul dengan Nabi besar Muhammad saw di akhirat kelak.



4. SHOLAWAT QUTHBUL AQTHOB

اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلأَوَّلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلآخِرِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى اْلـمُرْسَلِيْنَ وَصَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِى الْمَلَإِ اْلأَعْلٰى إِلٰى يَوْمِ الدِّيْنَ.

Artinya :

”Ya Allah, berikan rahmat takdzim kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw, di masa-masa permulaan dan berikan rahmat kepada Nabi Muhammad saw, di masa-masa penghabisan dan berikan rahmat kepada Nabi Muhammad saw sebagai utusan serta berikan rahmat kepda Nabi Muhammad saw dan kepada orang-orang yang memiliki kemiliaan sampai hari kiamat. ”

Kegunaannya :

1. Untuk menyembuhkan penyakit pusing dan panas, perut, batuk

2. Dan untuk menyembuhkan penyakit gila dan penyakit-penyakit lainnya.

5. SHOLAWAT UMMY

اَللَّــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَـيِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَـبِـيِّكَ وَرَسُوْلِكَ نَبِى الْأُمِّـى وَعَــلـٰى أَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسِلِّـمْ

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, sebagai hamba, Nabi, dan utusan-Mu yang Ummy (tidak bisa membaca dan menulis) beserta keluarga dan sahabatnya dengan salam yang sesungguhnya.

Kegunaannya :

1. Barang siapa yang membaca sholawat Ummy ini sebanyak 80 (delapan puluh) kali pada mala Jum’at, Allah swt akan mengampuni dosa-dosanya selama 80 (depalan puluh) tahun.

2. Jika sholawat Ummy ini dibaca sebanyak 500 (lima ratus) kali pada malam Jum’at, maka niscaya ia tidak akan mati sebelum berjumpa dengan Nabi Muhammad saw, dalam keadaan sadar.

6. SHOLAWAT MUKAFA’AH

اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عِلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مَقْبُوْلَةً تُـؤَدِّى بِهَا حَقَّهُ الْعَظِيْمِ .

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat, salam dan berkah kepada junjungan kita Muhammad saw yang ummi (tidak bisa baca tulis) yang menjadi kekasih Allah swt, yang luhur pangkatnya dan yang agung kemuliaannya, dan limpahkanlah pula atas keluarganya dan para sahabatnya.”

Maulid Nabi (Tribun Jogja)

Kegunaannya :

Barang siapa yang memebaca sholawat mukafaah berikut ini sebanyak-banyaknya maka ia telah menunjukkan kecintaannya kepada kanjeng Nabi Muhammad saw, dan barang siapa yng mencintai kanjeng Nabi Muhammad saw maka jelas ia akan mendapat syafaat beliau kelak dihari kiamat dan dianggap sebagai orang yang mulai di sisi beliau.

7. SHOLAWAT GHOZALI


اَللّٰـهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ نَّبِىِّ اْلأُمِّيِّ الْحَبِـيْبِ الْعَالِى الْقَادِرِ الْعَظِيْمِ الْجَاهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ.

اَللّٰـهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مُسْتَمِرَّةً تَدُوْمُ بِدَوَامِكَ وَتَبْقٰى بِبَقٰـئِكَ وَتَخْلُدُ بِخُلُوْدِكَ وَلَاغَايَةً لَهَا دُوْنَ مَرْضَاتِكَ وَلَاجَرَاءَ لِقَائِكَ وَمُصَلِّيْهَا غَيْرَ جَـنَّــتِكَ وَالنَّظَرَ إِلٰى وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat, salam dan berkah kepada junjungan kita Muhammad saw yang kekal dan terus menerus, ia kekal karena Kekekalan-Mu, ia tetap karena ketetapan-Mu, ia langgeng karena kelanggengan-Mu, tidak ada ujung bainya tanpa keridhoan-Mutidak ada balasan bagi pembacanya dan yang memintakan rahmat selain surga-Mu dan melihakt Wujud-Mu yang Mulia.”

Kegunaannya :

1. Untuk membuat hati menjadi tenang, membuat pikiran menjadi terang dan untuk menambah tingkat kecerdasan

2. Untuk mendatangkan segala macam hajat baik yang kecil maupun yang besar.

8. SHOLAWAT SYIFA’

اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَصِحَّةَ اْلأَبْدَانِ وَعَافِـــيَــتِهَا وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلٰى أٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ.

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat, kepada junjungan kita bNabi Muhammad saw yang menjadi dokter semua hati dan obatnya, yang menjadi sehat semua badan dan kesejahteraannya, yang menjadi cahaya semua hati dan kemuliaannya. Dan semoga rahmat terlimpah kepada segenap keluarga beliau dan kepada para sahabat-sahabatnya, serta limpahkanlah salam dan kesejahteraan kepada mereka semua.

Kegunaannya :

1. Untuk menjadikan tubuh lebih kuat dan sehat

2. Untuk menjadikan tubuh kita selamat, awet muda dan panjang usia

3. Untuk menjadikan hati lebih terang dan bercahaya, sehingga dapat melihat kebaikan dan kebatilan

9. SHOLAWAT MUNJIYAT

اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَ بِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلأَهْوَالِ وَالْأَفَاتِ وَتَقْضِى بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّــيـِّـــــئَاتِ وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلٰى الدَّرَجَاتِ وِتُبَلِّغُنَا بَهَا أَقْصٰى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاتِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ إِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَىيْئِ قَدِيْرٌ.

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw, melalui rahmat itu Engkau menyelamatkan kami dari segala ketakutan dan malapetaka. Yang dengan rahmat itu Engkau memenuhi segala hajat kami, yang dengan Engkau mensucikan kami dari segala keburukan, yang dengan Engkau mengangkat derajat kami setinggi-tingginya, yang dengan Engkau mengantar kami ketempat yang paling ujung dari semua kebaikan hidup di dunia dan kehiduan setelah mati.”

Kegunaannya :

1. Untuk mengharumkan bau mulut yang tak sedap

2. Untuk menghilangkan rasa canggung dihadapan orang banyak, dan dapat memancarkan kewibawaan melalui ucapannya.

10. SHOLAWAT HAJAT DUNIA AKHIRAT


اَللّـٰــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَيَّـدِنَـا مُحَمَّدٍ وَعَـلـٰى أَلِ سَيِّـدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلـٰى أَهْلِ بَــيْـتِهِ

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, dan kepada keluarga junjungan kami Nabi Muhammad saw, dan kepada ahli keluarganya ”

Kegunaannya :Sholawat ini apabila dibaca sebnyak 1000 (seribu) kali maka Allah swt, akan mendatangkan hajatnya sebanyak 100 hajat. Hajat yang 30 (tiga puluh) akan diberikan di dunia dan hajat yang 70 (tujuh puluh) akan di datangan kelak di akhirat.

Amalan sambut Maulid Nabi Muhammad 1442 H:

1. Tauhid dan Ikhlas

Tidak diragukan lagi bahwa tauhid sebagai penyebab yang paling besar untuk mendapatkan syafa’at pada hari Kiamat.

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya: “Siapakah orang yang paling bahagia dengan syafa’atmu pada hari Kiamat?” Nabi menjawab :

أَسْعَدُ النَّاسِ بِشَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ خَالِصًا مِنْ قَلْبِهِ أَوْ نَفْسِهِ

“Yang paling bahagia dengan syafa’atku pada hari Kiamat adalah, orang yang mengucapkan Laa ilaahaa illallaah dengan ikhlas dari hatinya atau dirinya”. [HR Bukhari, no. 99]

2. Membaca Al- Qur'an

Dari Abi Umammah bahwa dia mendengar Rasulullah SAW bersabda:

اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ

“Bacalah al Qur`an. Sesungguhnya al Qur`an akan datang pada hari Kiamat sebagai pemberi syafa’at bagi sahabatnya…” [HR Muslim, no.804].

3. Puasa

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

الصِّيَامُ وَالْقُرْآنُ يَشْفَعَانِ لِلْعَبْدِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ يَقُولُ الصِّيَامُ أَيْ رَبِّ مَنَعْتُهُ الطَّعَامَ وَالشَّهَوَاتِ بِالنَّهَارِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ وَيَقُولُ الْقُرْآنُ مَنَعْتُهُ النَّوْمَ بِاللَّيْلِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ قَالَ فَيُشَفَّعَانِ

“Puasa dan al Qur`an akan memberi syafa’at kepada seorang hamba pada hari Kiamat kelak. Puasa akan berkata : “Wahai, Rabb-ku. Aku telah menahannya dari makan pada siang hari dan nafsu syahwat. Karenanya, perkenankan aku untuk memberi syafa’at kepadanya”.

Sedangkan Al Qur`an berkata : “Aku telah melarangnya dari tidur pada malam hari. Karenanya, perkenankan aku untuk memberi syafa’at kepadanya”. Maka keduanya pun memberi syafa’at”. [HR Ahmad, II/174; al Hakim, I/554; dari Abdullah bin ‘Amr. Sanad hadits ini hasan. Hadits ini dishahihkan oleh al Hakim dan disetujui oleh Imam adz Dzahabi. Kata Imam al Haitsami, diriwayatkan oleh Ahmad dan Thabrani dalam Mu’jam Kabir. Rijal hadits ini rijal shahih. Lihat Majma’uz Zawaid III/181. Dishahihkan oleh al Albani dalam Tamamul Minnah, hlm. 394].

4. Doa setelah Adzan

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Barangsiapa yang membaca ketika mendengar adzan ‘Ya Allah, Rabb pemilik panggilan yang sempurna ini dan shalat (wajib) yang didirikan. Berilah al wasilah (derajat di surga), dan keutamaan kepada Muhammad n , dan bangkitkan beliau, sehingga bisa menempati maqam terpuji yang engkau janjikan’. Maka dia berhak mendapatkan syafa’atku pada hari Kiamat”. [HR Bukhari no.614, dari Jabir bin Abdillah].

5. Tinggal di Madinah

Abu Sa'id pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda :

مَنْ اسْتَطَاعَ أَنْ يَمُوتَ بِالْمَدِينَةِ فَلْيَمُتْ بِهَا فَإِنِّي أَشْفَعُ لِمَنْ يَمُوتُ بِهَا

“Barangsiapa yang ingin mati di Madinah, maka matilah disana. Sesungguhnya aku akan memberi syafa’at bagi orang yang mati disana”. [HR Ahmad, II/74,104; Tirmidzi, no.3917; Ibnu Majah, no.3112; Ibnu Hibban, no. 3741, dari Ibnu Umar. Tirmidzi berkata: “Hadits ini hasan shahih”].

6. Shalawat Kepada Nabi Muhammad SAW

Dari Ibnu Mas'ud, bahwa Rasullah SAW bersabda :

أَوْلَى النَّاسِ بِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَيَّ صَلَاةً

“Orang yang paling berhak mendapatkan syafa’atku pada hari kiamat adalah, yang paling banyak shalawat kepadaku” [HR Tirmidzi, no.484, hasan].

Serba serbi Maulid Nabi Muhammad 2020 (Instagram/picassocarpetsby)

7. Shalatkan Jenazah

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

مَا مِنْ مَيِّتٍ تُصَلِّي عَلَيْهِ أُمَّةٌ مِنْ الْمُسْلِمِينَ يَبْلُغُونَ مِائَةً كُلُّهُمْ يَشْفَعُونَ لَهُ إِلَّا شُفِّعُوا فِيهِ

“Tidaklah seorang mayit dishalatkan oleh sekelompok orang Islam yang jumlah mereka mencapai seratus, semuanya memintakan syafa’at untuknya, melainkan syafa’at itu akan diberikan pada dirinya”. [HR Muslim, no. 947, 58].

مَا مِنْ رَجُلٍ مُسْلِمٍ يَمُوتُ فَيَقُومُ عَلَى جَنَازَتِهِ أَرْبَعُونَ رَجُلًا لَا يُشْرِكُونَ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا شَفَّعَهُمْ اللَّهُ فِيهِ

“Tidaklah seorang muslim meninggal dunia, lalu jenazahnya dishalatkan oleh empat puluh orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, melainkan Allah akan memberikan syafa’at kepadanya”. [HR Muslim, no.948, 59].

8. Membiasakan Sujud

Dari Rabi'ah bin Ka'ab Aslami, dia berkata : 'Aku pernah bermalam bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam , lalu aku mendatangi beliau sambil membawa air untuk wudhu' beliau.Kemudian beliau berkata kepadaku, 'Mintalah'. Aku berkata, 'Aku minta untuk dapat menemanimu di surga,' kemudian beliau berkata, 'Atau selain itu?' Aku berkata, 'itu saja'. lalu beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

فَأَعِنِّي عَلَى نَفْسِكَ بِكَثْرَةِ السُّجُودِ

“Tolonglah aku atas dirimu dengan banyak bersujud”. [HR Muslim, no.489, 226].

Itulah tadi delapan kiat-kiat untuk mendapatkan syafaat dalam menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW.

Delapan cara tadi bisa menjadi penyebab seseorang mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW. (Tribunstyle.com/Ika Bramasti/Candra).

thumbnail

Ternyata Ini Alasan Kenapa Orang Sakaratul Maut Sering Sekali Mengeluarkan Suara Aneh

Ternyata Ini Alasan Kenapa Orang Sakaratul Maut Sering Sekali Mengeluarkan Suara Aneh

 

Ternyata Ini Alasan Kenapa Orang Sakaratul Maut Sering Sekali Mengeluarkan Suara Aneh


Yang namanya kematian memang pasti akan terjadi pada makhluk hidup yang ada di dunia, dan terutama pastinya terjadi pada manusia.
 
Kematian juga tidak mengenal umur, bahkan bayi dalam kandungan saja bisa kehilangan nyawanya.

Berbicara tentang kematian, tipstrenners semua pernah melihat tidak ketika orang sedang sekarat atau sakaratul maut mengeluarkan suara menakutkan yang keluar dari mulutnya?


Dalam dunia medis, fenomena itu sering disebut death rattle atau derikan kematian.

Ketika sekarat, seseorang akan kehilangan kemampuan untuk menelan cairan atau air liur yang akhinrya berkumpul di tenggerokan dan dada, sehingga sangat sulit untuk bernafas. 

Seperti dilansir dari laman blog Hospice and Nursing Homes, dalam situasi dan keadaan tersebut kesadaran pasien sudah perlahan menghilang.

Selain itu, death rattle bisa dikenali beberapa hari sebelum seseorang meninggal.


Saat udara akan keluar dari tubuh melalui mulut, udara tersebut akan terhalang oleh air liur yang menggumpal di tenggorokan sehingga tercipta suara menakutkan.

Gejala kematian sudah bisa dikenali apabila air liur sudah menumpuk di tenggorokan yang membuat pasien kesulitan untuk bicara dan menelan sesendok air.


Suara yang dikeluarkan pasien pun agak serak ketika gejala death rattle sudah terlihat. Ketika dala keadaan tersebut banyak orang yang ada disekitarnya mengira jika itu adalah tersedak.

Nah sekarang kalian tahu kan kenapa orang yang mengalami sekarat sering mengeluarkan suara mengerikan.

sumber

thumbnail

Kisah Anjing yang Marah dan Ngamuk Mendengar Nabi Muhammad Dilecehkan

Kisah Anjing yang Marah dan Ngamuk Mendengar Nabi Muhammad Dilecehkan

Kisah Anjing yang Marah dan Ngamuk Mendengar Nabi Muhammad Dilecehkan

 

Seorang muslim yang menebas guru di Prancis karena dianggap melecehkan Nabi Muhammad Salallahu’alaihi Wassalam, jadi sorotan dunia. Banyak kecaman yang datang dari beberapa ulama. Bahkan ribuan massa di Prancis turun jalan sebagai solidaritas terhadap guru itu.

Kejadian pembunuhan ini terjadi pada Jumat (16/10) lalu. Pelaku penyerang kemudian dilumpuhkan oleh polisi hingga tewas di tempat di daerah permukiman di pinggiran barat laut Paris.


Namun, tahukah kamu sebuah kisah seekor anjing yang mencabik-cabik seorang pendeta karena menghina Nabi Muhammad?. Kisah ini diabadikan oleh Jamaluddin Ibrahim bin Muhammad ath Thibi.

Dikisahkan, bahwa ada seorang penguasa Mongol yang murtad menjadi nasrani. Suatu hari, sejumlah para pembesar Nasrani dan Mongol berkumpul.

Mulailah salah satu dari mereka menghina Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di ruangan itu terdapat anjing pemburu yang terikat.

Tatkala orang tersebut terus-menerus menghina Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, tiba tiba anjing tersebut melompat menerkamnya dan berhasil mencakar cakar wajahnya sebelum akhirnya orang orang yang hadir bisa menyelamatkannya dari cakaran anjing.

Salah seorang hadiri berkata, “Ini karena hinaanmu terhadap Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam”.


Ia berkata, “Bukan, Namun anjing itu terlalu peka . Dia melihat aku berisyarat dengan tanganku ke arahnya lantas dia mengira bahwa aku akan memukulnya”


Kemudian dia kembali menghina Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bahkan berpanjang kata menghina,

tiba tiba anjing tersebut kembali meloncat menerkam dan menggigit kerongkongannya lalu menariknya hingga putus.

Matilah orang tersebut seketika. Kejadian ini menjadi sebab ada kurang lebih 40 ribu orang Mongol masuk Islam.

Disebutkan dalam Durarul Kaminah 4/152-153, Ibnu Hajar al Asqalani, Majlis Dairah Al-Ma’arif, Syamilah, kejadian ini membuat sekitar 40.000 orang Mongol masuk Islam. 

sumber;

thumbnail

Innalilahi! Kisah Azlina Mati Suri Menggambarkan Akhirat ini Sangat Menggetarkan

Innalilahi! Kisah Azlina Mati Suri Menggambarkan Akhirat ini Sangat Menggetarkan

 

Innalilahi! Kisah Azlina Mati Suri Menggambarkan Akhirat ini Sangat Menggetarkan

Namanya A, gadis berkerudung dari keluarga yang sederhana. Ia meninggal selama waktu dua jam. 

Setelah sebelumnya didatangi malaikat Izrail sang penyabut nyawa. Sebagaimana disebutkan melalui Instagram Sahabatsurga, Azlina
menyebut sakitnya penyabutan nyawa seperti kulit hewan yang disayat-sayat dari dagingnya. “Rasanya sungguh menyakitkan.” kata Azlina.


Tidak lama setelah ruhnya dicabut dari jasadnya, Azlina melihat dokter dan orang yang menemaninya di rumah sakit. Sebelumnya, Azlina mengaku ditanya malaikat

dan ia menjawab dengan cukup fasih. Setelah itu kemudian ruh Azlina dibawa ke suatu tempat. Ia dipertemukan dengan ayahnya yang sudah dahulu meninggal dunia. 

Ayahnya terlihat lebih muda. “Nak, kembalilah ke dunia. Kasihan adik-adikmu.” pinta ayahnya. “Tidak, Pah, sudah tiba waktunya.” jawab ruh Azlina.

Setelah itu ruh Azlina kembali dibawa ke suatu tempat yang indah. Ia dipertemukan dengan sosok wanita yang cantik seperti pengantin. Ia didudukan di kursi yang empuk. Azlina bertanya kepadanya, “Siapakah engkau?”, maka wanita itu menjawab, “Aku adalah amalmu.”

Setelah itu juga ia dibawa menemui seseorang yang sedang membawa besi yang sangat berat. Di lehernya dikalungkan rantai-rantai.


Pakaiannya kusam dan baunya sangat busuk. Azlina bertanya kepada amalnya. “Siapakah ia orang itu?” Maka amalnyae jawab, “Ia adalah orang yang membunuh semasa di dunia namun tidak dipertanggungjawabkan.”

Tidak lama kemudian ruh Azlina melihat orang yang kulitnya terbuai. Azlina kembali bertanya, siapakah gerangan orang itu. Maka amalnya langsung menjawab, “Itu adalah orang yang sering meninggalkan salat.” Azlina juga melihat orang yang tubuhnya dihantam besi dengan terus menerus, ia adalah orang yang gemar berzina.

Begitupun ia melihat orang-orang yang saling membunuh, mereka adalah orang-orang yang gemar memusuhi satu sama lain semasa di dunia. 

Tidak lama kemudian ruh Azlina melihat mata seseorang yang ditusuk dengan 80 tusukan. Pada setiap tusukan terdapat pisau yang menghujam masuk ke bola matanya. Ia adalah orang yang gemar membunuh di dunia. Lalu melihat orang yang tubuhnya dihamparkan, hingga ketika sudah lemah dan tubuhnya hancur, maka


diutuhkan kembali, dan kembali dihentakkan, begitu seterusnya. Ia juga melihat orang-orang yang langgeng membaca “Subhanallah. Alhamdulillah. Allahuakbar”, mereka mengalungkan tasbih dengan 99 biji, dan mereka salat layaknya seperti ketik di dunia.


Kemudian ruh Azlina mendengar adzan seperti adzan di masjid Nabawi. Di sana ia dihadapkan dengan makam Nabi Muhammad SAW. Ia banyak melihat batangan-batangan emas yang bertuliskan “Khusnul khatimah”, seraya memberi pesan kepada Azlina, “Tolong sampaikan kepada manusia untuk menyembah Allah”.

Tidak lama kemudian ia di bawah ke suatu tempat yang amat luas. Di sana ia melihat miliaran manusia yang sudah meninggal berabad-abad lamanya. Jarak Azlina dengan mereka hanya sekitar lima meter. Di antara orang-orang itu ada yang berteriak “Cepatlah tiba hari kiamat.” Begitu juga yang menangis sambil mengeluhkan penyesalan, “Andai aku kembali ke dunia. Akan aku berbuat baik hanya karena Allah. Aku akan menyembah Allah.”

Setelah itu Azlina tiba-tiba jantung Azlina berdetak kencang. Sangat kencang. Hingga akhirnya Azlina terbangun dan sadar dirinya masih berada di dunia. Cerita ini adalah cerita fakta, fakta mati suri yang dialami Azlina, wanita yang berkerudung yang meninggal selama hampir dua jam lebih.

Kisah Azlina viral di Instagram Sahabagsurga. Semoga kisah Azlina memberi hikmah dan pelajaran bagi kita agar lebih giat lagi dalam beribadah dan menghamba kepada Allah.

sumber;

thumbnail

Mengerikan; Kisah Seorang ahli ibadah yang mati su’ul khatimah

Mengerikan; Kisah Seorang ahli ibadah yang mati su’ul khatimah

 

Mengerikan; Kisah Seorang ahli ibadah yang mati su’ul khatimah
Aku punya teman akrab yang selalu perhatian padaku di waktu suka maupun duka. Ia adalah orang yang aktif beribadah, senang bertahajud di malam hari dan banyak menangis.


Pada suatu hari aku tidak bertemu dengannya. Aku penasaran tentang keadaannya. Lalu aku mendengar bahwa ia sedang sakit. Kemudian aku pergi ke rumahnya.


Sesampainya disana, kuketuk pintu. Tiba-tiba putrinya yang keluar menemuiku. “mau apa engkau datang kemari?” tanyanya. “katakan pada ayahmu, bahwa temannya yang


bernama mansur bin ammar ingin bertemu dengannya!” jawabku. Dia pun masuk menemui ayahnya dan tak lama kemudian ia kembali. “masuklah!”. Aku pun masuk,

sesampainya di dalam, aku melihat temanku sedang terbaring di tengah-tengah lantai tanah rumahnya. Kondisinya berubah, wajahnya menghitam, kedua matanya
 
membiru dan kedua bibirnya membeku. Aku pun merasa khawatir akan kondisinya. “wahai saudaraku! Perbanyaklah membaca ‘la ilaha illallah’!” kataku. Lalu Ia

membuka kedua matanya, menatapku kemudian pingsan. Setelah ia sadar, aku berkata lagi.
“wahai saudaraku! Perbanyaklah membaca ‘la ilaha illallah’!” kataku.


Lalu Ia membuka kedua matanya, menatapku kemudian pingsan lagi.
Aku berkata lagi untuk ketiga kalinya.


“Perbanyaklah membaca ‘la ilaha illallah’! bila tidak, aku tidak mau memandikan, memberi kafan, menshalati dan juga tidak akan menguburmu”.


Ia membuka kedua matanya seraya menatapku.
“wahai saudaraku, wahai mansur! Itu adalah kalimat yang terhalang bagiku, sehingga aku tidak dapat mengucapkannya.” Jawabnya.

“la haula wa la quwwata illa billahil aliyyil adzim, wahai saudaraku! Kenapa engkau tak dapat mengucapkannya, padahal engkau telah banyak melakukan ibadah shalat,

puasa, menangis dan berdoa?” tanyaku.“hal itu semua aku lakukan bukan karena allah, melainkan hanya ingin dilihat oleh masyarakat, ingin tenar dan disebut sebagai


orang ahli ibadah, akan tetapi bila aku menyendiri di dalam rumah, pintu ku kunci, tirai ku turunkan, kemudian aku minum khamr dan melakukan berbagai maksiat di hadapan tuhanku. Hal itu ku lakukan dalam waktu yang sangat lama.Kemudian

penyakit ganas pun menyerangku, sehingga aku hampir menemui ajalku. Kupanggil putriku agar membawakan mushaf untuk kubaca, sampai pada surat yasin, aku 

mengangkat mushaf seraya berdoa :“Wahai tuhanku, demi haq surat yasin yang mulia dan demi haq firmanmu yang qadim yang ada dalam mushaf ini, aku mohon agar

engkau memberi kesembuhan padaku dan menghilangkan penyakitku. Dan aku berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan maksiatku padamu selama-lamanya”.


Setelah kejadian itu, aku pun sembuh dan penyakitku hilang berkat karunia allah.Ketika aku sudah sembuh dan kembali sehat, aku mengulangi perbuatan-

perbuatan maksiatku sebelumnya seperti melakukan hal-hal yang tidak berguna, bermain-main dan bersenang-senang. Setan pun membuatku lupa atas perjanjianku


terhadap allah yang pernah aku janjikan sewaktu aku sakit dan memohon kesembuhan.Ku ulang hal tersebut berulang kali. Akhirnya aku jatuh sakit lagi. Lalu aku menyuruh keluargaku agar meletakkanku di tengah-tengah lantai rumah dan

memberikanku mushaf untuk kubaca.Setelah membacanya, aku berdoa :“wahai tuhanku, demi haq alquran yang agung, aku mohon agar engkau mau

menyembuhkanku dan menghilangkan penyakitku. Dan aku berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan maksiatku selama-lamanya”.Sekali lagu allah mengabulkan

doaku.Setelah aku sembuh aku pun mengulangi perbuatanku lagi, sehingga ketika aku meminta mushaf lagi untuk kubaca, ternyata aku tak melihat tulisan sama sekali


walaupun satu huruf. Dari situlah aku akhirnya mengerti bahwa allah sangat murka padaku. Kemudian aku memandang ke langit seraya berdoa :“wahai tuhanku, demi

kemuliaan mushaf ini, aku mohon agar engkau menyembuhkanku sekali lagi. Aku berjanji tak akan mengulangi perbuatanku lagi, wahai allah yang maha pencipta

langit dan bumi”.Ketika aku berdoa seperti itu, tiba-tiba aku mendengar ada yang berkata menggunakan syair, namun aku tidak dapat melihat seorangpun.“Engkau

bertaubat dari dosa-dosa ketika engkau menderita sakit
Engkau mengulangi dosa-dosa itu ketika engkau sembuh



Ketika ada bencana menimpamu, engkau menangis
Alangkah keji perbuatanmu ketika engkau telah sehat

Berapa kali allah menyelamatkanmu dari beberapa kesusahan
Dan berapa kali allah menghilangkan bala’ yang menimpamu?


Tidakkkah engkau takut datangnya kematian, wahai lelaki?
Sedangkan engkau terus menerus melakukan kesalahan

Engkau melupakan anugerah yang maha murah dan kasih sayang
Kau sama sekali tidak merasa takut, juga tidak memahami

Sudah berapa kali engkau berjanji dan merusaknya
Dan telah kau lupakan semua kebaikan tuhan?”

Setelah mendengar semua perkataan temanku ini, aku berdiri lalu keluar dari rumahnya. Kedua mataku terus menerus mengeluarkan air mata.


Belum sampai di rumah, aku mendengar bahwa ia telah meninggal. Aku mohon kepada allah agar dapat meninggal dengan husnul khatimah, karena banyak sekali orang yang akan mati


tertimpa malapetaka (su’ul khatimah), padahal sebelumnya telah banyak melakukan ibadah shalat dan puasa.“la haula wa la quwwata illa billahil aliyyil adzim, inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. 

Ya allah! Aku mohon perlindungan padamu dari malapetaka yang menimpa, murka dan siksamu, wahai allah yang maha mulia dan maha pemurah”.
NB : ini adalah salah satu contoh bahaya amal ibadah yang tidak ikhlas karena allah.

sumber

thumbnail

8 Amalan Kunci di Momen Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H Agar Dapatkan Syafaat, Karpet Merah ke Surga

8 Amalan Kunci di Momen Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H Agar Dapatkan Syafaat, Karpet Merah ke Surga

 

8 Amalan Kunci di Momen Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H Agar Dapatkan Syafaat, Karpet Merah ke Surga


Bagaimana memanfaatkan momentum Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, agar nanti di hari kiamat mendapatkan syafaat dari beliau? Tunaikan amalan-amalan berikut sekarang.

Berikut syarat dapatkan syafaat dari Rasulullah sambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H / bertepatan 28 Oktober 2020.

Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW pada Kamis 29 Oktober 2020, beberapa hal bisa diamalkan agar bahagia dunia akhirat.

Di momen Maulid Nabi Muhammad SAW 2020, adalah saat yang tepat untuk bersyukur atas nikmat Allah SWT.

Meski dunia sedang mendapat cobaan wabah Covid-19 tetap harus bersabar dan selalu minta pertolongan-Nya.

Dan tentu beberapa cara bisa dilakukan untuk mendapatkan syafaat menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 2020.

Adapun kiat-kiat khusus bagi umat muslim agar mendapatkan syafaat dari Rasulullah di Maulid Nabi Muhammad SAW 2020.

Dilansir dari berbagai sumber (27/10/2020) berikut adalah syarat untuk mendapatkan syafaat dari Rasulullah. 


Serba serbi Maulid Nabi Muhammad 2020 (Instagram/harakahid)

1. Tauhid dan Ikhlas

Tidak diragukan lagi bahwa tauhid sebagai penyebab yang paling besar untuk mendapatkan syafa’at pada hari Kiamat.

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya: “Siapakah orang yang paling bahagia dengan syafa’atmu pada hari Kiamat?” Nabi menjawab :

أَسْعَدُ النَّاسِ بِشَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ خَالِصًا مِنْ قَلْبِهِ أَوْ نَفْسِهِ

“Yang paling bahagia dengan syafa’atku pada hari Kiamat adalah, orang yang mengucapkan Laa ilaahaa illallaah dengan ikhlas dari hatinya atau dirinya”. [HR Bukhari, no. 99]

2. Membaca Al- Qur'an

Dari Abi Umammah bahwa dia mendengar Rasulullah SAW bersabda:

اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ

“Bacalah al Qur`an. Sesungguhnya al Qur`an akan datang pada hari Kiamat sebagai pemberi syafa’at bagi sahabatnya…” [HR Muslim, no.804].

3. Puasa


Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

الصِّيَامُ وَالْقُرْآنُ يَشْفَعَانِ لِلْعَبْدِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ يَقُولُ الصِّيَامُ أَيْ رَبِّ مَنَعْتُهُ الطَّعَامَ وَالشَّهَوَاتِ بِالنَّهَارِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ وَيَقُولُ الْقُرْآنُ مَنَعْتُهُ النَّوْمَ بِاللَّيْلِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ قَالَ فَيُشَفَّعَانِ

“Puasa dan al Qur`an akan memberi syafa’at kepada seorang hamba pada hari Kiamat kelak. Puasa akan berkata : “Wahai, Rabb-ku. Aku telah menahannya dari makan pada siang hari dan nafsu syahwat. Karenanya, perkenankan aku untuk memberi syafa’at kepadanya”.

Sedangkan Al Qur`an berkata : “Aku telah melarangnya dari tidur pada malam hari. Karenanya, perkenankan aku untuk memberi syafa’at kepadanya”. Maka keduanya pun memberi syafa’at”. [HR Ahmad, II/174; al Hakim, I/554; dari Abdullah bin ‘Amr. Sanad hadits ini hasan. Hadits ini dishahihkan oleh al Hakim dan disetujui oleh Imam adz Dzahabi. Kata Imam al Haitsami, diriwayatkan oleh Ahmad dan Thabrani dalam Mu’jam Kabir. Rijal hadits ini rijal shahih. Lihat Majma’uz Zawaid III/181. Dishahihkan oleh al Albani dalam Tamamul Minnah, hlm. 394].




4. Doa setelah Adzan

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Barangsiapa yang membaca ketika mendengar adzan ‘Ya Allah, Rabb pemilik panggilan yang sempurna ini dan shalat (wajib) yang didirikan. Berilah al wasilah (derajat di surga), dan keutamaan kepada Muhammad n , dan bangkitkan beliau, sehingga bisa menempati maqam terpuji yang engkau janjikan’. Maka dia berhak mendapatkan syafa’atku pada hari Kiamat”. [HR Bukhari no.614, dari Jabir bin Abdillah].

5. Tinggal di Madinah

Abu Sa'id pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda :

مَنْ اسْتَطَاعَ أَنْ يَمُوتَ بِالْمَدِينَةِ فَلْيَمُتْ بِهَا فَإِنِّي أَشْفَعُ لِمَنْ يَمُوتُ بِهَا

“Barangsiapa yang ingin mati di Madinah, maka matilah disana. Sesungguhnya aku akan memberi syafa’at bagi orang yang mati disana”. [HR Ahmad, II/74,104; Tirmidzi, no.3917; Ibnu Majah, no.3112; Ibnu Hibban, no. 3741, dari Ibnu Umar. Tirmidzi berkata: “Hadits ini hasan shahih”].

6. Shalawat Kepada Nabi Muhammad SAW

Dari Ibnu Mas'ud, bahwa Rasullah SAW bersabda :

أَوْلَى النَّاسِ بِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَيَّ صَلَاةً

“Orang yang paling berhak mendapatkan syafa’atku pada hari kiamat adalah, yang paling banyak shalawat kepadaku” [HR Tirmidzi, no.484, hasan].

Serba serbi Maulid Nabi Muhammad 2020 (Instagram/picassocarpetsby)

7. Shalatkan Jenazah

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

مَا مِنْ مَيِّتٍ تُصَلِّي عَلَيْهِ أُمَّةٌ مِنْ الْمُسْلِمِينَ يَبْلُغُونَ مِائَةً كُلُّهُمْ يَشْفَعُونَ لَهُ إِلَّا شُفِّعُوا فِيهِ

“Tidaklah seorang mayit dishalatkan oleh sekelompok orang Islam yang jumlah mereka mencapai seratus, semuanya memintakan syafa’at untuknya, melainkan syafa’at itu akan diberikan pada dirinya”. [HR Muslim, no. 947, 58].

مَا مِنْ رَجُلٍ مُسْلِمٍ يَمُوتُ فَيَقُومُ عَلَى جَنَازَتِهِ أَرْبَعُونَ رَجُلًا لَا يُشْرِكُونَ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا شَفَّعَهُمْ اللَّهُ فِيهِ

“Tidaklah seorang muslim meninggal dunia, lalu jenazahnya dishalatkan oleh empat puluh orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, melainkan Allah akan memberikan syafa’at kepadanya”. [HR Muslim, no.948, 59].

8. Membiasakan Sujud

Dari Rabi'ah bin Ka'ab Aslami, dia berkata : 'Aku pernah bermalam bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam , lalu aku mendatangi beliau sambil membawa air untuk wudhu' beliau.Kemudian beliau berkata kepadaku, 'Mintalah'. Aku berkata, 'Aku minta untuk dapat menemanimu di surga,' kemudian beliau berkata, 'Atau selain itu?' Aku berkata, 'itu saja'. lalu beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

فَأَعِنِّي عَلَى نَفْسِكَ بِكَثْرَةِ السُّجُودِ

“Tolonglah aku atas dirimu dengan banyak bersujud”. [HR Muslim, no.489, 226].

Itulah tadi delapan kiat-kiat untuk mendapatkan syafaat dalam menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW.

Delapan cara tadi bisa menjadi penyebab seseorang mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW.

(Tribunstyle.com/Candra)

thumbnail

Kumpulan Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW Bahasa Indonesia & Inggris, Cocok untuk Update Status

Kumpulan Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW Bahasa Indonesia & Inggris, Cocok untuk Update Status

 

Kumpulan Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW Bahasa Indonesia & Inggris, Cocok untuk Update Status

 Maulid Nabi Muhammad SAW sebentar lagi akan diperingati oleh umat Islam.

Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 12 Rabiul Awal 1442 H atau pada hari Rabu, 28 Oktober 2020.

Kita bisa menulis ucapan Maulid Nabi Muhammad pada status WhatsApp, Twitter, hingga Instagram.

Tak hanya itu, kita juga bisa saling berbagi pesan dengan keluarga maupun orang terdekat. Ilustrasi menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriah (Boston.com)

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini kumpulan ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW:

1. Selamat Maulid Nabi 1442 H dengan perayaan Maulid Nabi mari teladani Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Sehari-hari.

2. Kegembiraan telah datang dengan hari kelahiran sang penunjuk jalan yang lurus, Selamat Maulid Nabi 12 Rabiul Awal 1442 H.

3. Milad Nabi tak hanya sekedar menjadi perayaan hari besar umat islam saja, namun juga sebagai cara untuk merefleksikan serta memotivasi setiap insan muslim,agar mampu mengimplementasikan akhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari.

4. Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW, 12 Rabiul Awal, yang merupakan hari kelahiran sang suri tauladan yang mampu menyinari kegelapan ummat.

5. Dengan moment maulid Nabi Muhammad SAW ini, dapat dijadikan sebagai moment meningkatkan kasih sayang, mengutamakan kebenaran, mempererat tali persaudaraan serta menjunjung tinggi toleransi.

6. Muhammad menunjukkan kepada kita kepatuhan dan kesetiaan, hak, kebenaran, belas kasihan dan hati nurani, keadilan, kebajikan, kesabaran dan toleransi dengan kehidupan teladannya, Selamat
Maulid Nabi SAW 1442 H 2020!

7. Engkau adalah pelita dan penawar lara di bumi yang gelap ini. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepadamu, wahai Baginda Rasulku.

8. Terimakasih Ya Allah. Engkau telah mengutus kekasih-Mu, Nabi Muhammad SAW. Beliau penyempurna akhlak kami. Beliau menjadi rahmat bagi alam ini.

9. Selamat Maulid Nabi SAW 1442 H. Semoga damai selalu menyertai seluruh umat Islam didunia!

10. Mewujudkan jalinan ukhuwah Islamiyah dan menuju masyarakat yang tentram, Selamat Maulid Nabi SAW 1442 H.

11. Wish you a happy and blessed. Happy Mawlid Al Nabi

Arti : "Semoga kamu berbahagia dan mendapat berkah. Selamat Maulid Nabi."

12. Joy comes with the birth of a right path guide, Maulid Nabi

Arti : "Kegembiraan telah datang dengan hari kelahiran sang penunjuk jalan yang lurus, Selamat Maulid Nabi."

13. The Prophets Birthday is light in the darkness of the ummah

Arti : "Hari Kelahiran Nabi merupakan cahaya penerang kegelapan ummat."

14. Our Prophet Muhammad, may peace be upon him

Arti : "Nabi Muhammad SAW, semoga damai besertanya."

15. I wishing that your home and heart is bleseed by the Propeth Muhammad SAW

Arti: "Saya berharap rumah dan hati Anda diberkahi oleh Nabi Muhammad SAW."

16. Nabi Muhammad menunjukkan kepada kita kepatuhan dan kesetiaan,dan keteladannya dalam hidup, Selamat Maulid Nabi SAW 1442 H 2019!

17. Selamat Maulid Nabi SAW 2020 1442 H. Kegembiraan telah datang dengan kelahiran sang penunjuk jalan yang lurus.

18. Di hari Mulid Nabi Muhammad SAW ini, dapat dijadikan sebagai momen meningkatkan kasih sayang, mengutamakan kebenaran, mempererat tali persaudaraan serta menjunjung tinggi toleransi.

19. Mewujudkan jalinan ukhuwah Islamiyah menuju masyarakat yang tentram, Selamat Maulid Nabi SAW 1442 H.

20. Kegembiraan telah datang dengan hari kelahiran sang penunjuk jalan yang lurus, Selamat Maulid Nabi 12 Rabiul Awal 1442 H.

21. Segenap hati kami mengajak Anda megunakan moment milad Nabi Muhammad SAW ini sebagai moment untuk lebih mendekatkan kita dengan Allah, agar senantiasa berakhlakul karimah.

22. Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal. Mari jadikan momen besar ini sebagai alat mempererat tali persaudaraan sesama muslim.

23. Kegembiraan telah bersinar terang dari kelahiran sang suri tauladan Rasulullah. Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H.

24. Selamat Milad Nabi Muhammad SAW, 12 Rabi'ul-Awal 1442 H. Di momentum yang bahagia ini, semoga kedamaian selalu mengiringi setiap umat Islam di seluruh dunia.

25. Selamat hari Milad Nabi Muhammad SAW 12 Rabi'ul-Awal 1442 H. Mari tanamkan keteladanan Nabi Muhammad SAW untuk mencapai kebahagiaan serta kesuksesan di dunia dan di akhirat.

26. Milad Nabi bukan sekedar perayaan hari keagamaan namun jadikan sebagai cara merefleksi untuk memotivasi diri yang diimplementasikan akhlakul karimah dalam kehidupan sehari hari, Selamat merayakan hari Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1442 H.

27. Milad Nabi bukan sekedar perayaan hari keagamaan namun jadikan sebagai cara merefleksi untuk memotivasi diri yang diimplementasikan akhlakul karimah dalam kehidupan sehari hari, Selamat merayakan hari Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1440 H.

(Tribunnews.com/Renald)

thumbnail

Subhanallah, Ternyata Istri Yang Mengizinkan Suaminya Menikah Lagi Akan Dijamin Masuk Surga

Subhanallah, Ternyata Istri Yang Mengizinkan Suaminya Menikah Lagi Akan Dijamin Masuk Surga

 

Subhanallah, Ternyata Istri Yang Mengizinkan Suaminya Menikah Lagi Akan Dijamin Masuk Surga


Pertanyaan

Apakah ada pahala bagi istri pertama yang bersabar dengan suaminya yang menikah lagi ?,

Hasil gambar untuk foto lora fadil dan 3 istri

Apakah ada pahala khusus dalam hal ini atau sama dengan pahala seorang istri pada umumnya yang taat kepada suaminya dan menunaikan kewajibannya ?, Jika anda mengetahui bahwa ada pahala khusus, maka hal itu akan membantu saya untuk lebih bisa menerima poligami dengan mudah.

Saya pernah mendengar, bahwa pahala bagi seorang wanita yang bersabar dengan poligami suaminya lebih besar dari pahala seorang mukmin yang pergi untuk berjihad, dan jihad bagi seorang wanita adalah menunaikan ibadah haji, maka menyetujui poligami suaminya lebih besar dari pada jihad. Apakah ada dalilnya ?, dan apakah anda mengetahui ada pahala yang lainnya ?

Teks Jawaban

Alhamdulillah

Pertama:

Kami belum mengetahui ada dalil yang shahih yang menyatakan tentang pahala yang anda sebutkan, akan tetapi Imam Thabrani meriwayatkan dari Ibnu Mas’ud dari Nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda:

" إن الله تعالى كتب الغيرة على النساء والجهاد على الرجال ، فمن صبر منهن إيمانا واحتسابا كان لها مثل أجر الشهيد " والحديث ضعفه الألباني في ضعيف الجامع الصغير برقم 1626

“Sungguh Alloh telah menetapkan rasa cemburu kepada para wanita, dan menetapkan jihad kepada para laki-laki, barang siapa di antara mereka (para wanita) itu bersabar karena iman dan penuh pengharapan, maka baginya sama dengan pahala orang yang mati syahid”. (Hadits ini didha’ifkan oleh Albani dalam Dha’iful Jami’ as Shaghir: 1626)

Kedua:

Jika seorang wanita bersabar dalam ketaatan kepada suaminya, maka hal itu menjadi salah satu sebab yang akan mengantarkannya masuk surga, sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban:

" إذا صلت المرأة خمسها وصامت شهرها وحصنت فرجها وأطاعت زوجها قيل لها : ادخلي الجنة من أي أبواب الجنة شئت " والحديث صححه الألباني في صحيح الجامع الصغير برقم 660

“Jika seorang wanita menunaikan shalat lima waktu, berpuasa (pada bulan Ramadhan), menjaga kemaluannya, taat kepada suaminya, maka akan dikatakan kepadanya: “Masuklah ke dalam surga dari pintu mana saja yang kamu sukai”. (Haidits ini dishahihkan oleh Albani dalam Shahih al Jami’ ash Shaghir: 660)

Kesabarannya atas poligami suaminya dengan wanita lain akan mendapatkan pahala khusus di atas yang telah disebutkan dalam hadits tersebut, dilihat dari beberapa hal:

1.Bahwa suaminya menikah lagi dengan wanita lain menjadi ujian baginya, jika dia bersabar akan hal itu, maka dia akan mendapatkan pahala sabar dari ujian tersebut, sebagaimana firman Alloh –Ta’ala-:

( إنما يوفى الصابرون أجرهم بغير حساب ) الزمر /10.

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas”. (QS. Az Zumar: 10)

Di dalam hadits Nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam- disebutkan:

" ما يصيب المسلم من نصب ولا وصب ولا هم ولا حزن ولا أذى ولا غم حتى الشوكة يشاكها إلا كفر الله بها من خطاياه‌ " رواه البخاري (5642) ومسلم ( 2573) من حديث أبي سعيد وأبي هريرة

“Tidaklah seorang muslim terkena penyakit, atau penyakit menahun, atau kecemasan, kesedihan, disakiti, kesusahan, sampai sebuah duri yang menancap pun kecuali Alloh akan mengampuni sebagian dosa-dosanya”. (HR. Bukhori: 5642 dan Muslim: 2573 dari hadits Abu Sa’id dan Abu Hurairah)

Imam Tirmidzi (2399) juga telah meriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda:

" ما يزال البلاء بالمؤمن والمؤمنة في نفسه وولده وماله حتى يلقى الله و ما عليه خطيئة " وصححه الألباني في صحيح الجامع برقم 5815

“Selama bala’ (ujian) masih bersama seorang mukmin laki-laki dan perempuan yang menimpa dirinya, anak dan hartanya sampai dia menghadap Alloh dengan tanpa satu kesalahan pun”. (Dishahihkan oleh Albani dalam Shahihul Jami’: 5815)

2.Jika seorang istri menerima poligami suaminya dengan tetap berlaku baik kepadanya dan kepada istri keduanya, maka baginya pahala orang-orang yang berlaku baik, seperti dalam firman Alloh:

( إنه من يتق ويصبر فإن الله لا يضيع أجر المحسنين ) يوسف / 90

“Sesungguhnya barangsiapa yang bertakwa dan bersabar, maka sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik". (QS. Yusuf: 90)

(هل جزاء الإحسان إلا الإحسان ) الرحمن /60 ،

“Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula)”. (QS. Ar Rahman: 60)

وإن الله لمع المحسنين ) العنكبوت /69

“Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik”. (QS. Al Ankabut: 69)

3.Jika dia marah namun meredam amarahnya dan menahan lisannya, maka dia mendapatkan pahala menahan amarah.

Alloh –Ta’ala- berfirman tentang penduduk surga:

( والكاظمين الغيظ والعافين عن الناس والله يحب المحسنين ) آل عمران /134 .

“dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema`afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan”. (QS. Ali Imran: 134)

Inilah beberapa pahala tambahan bagi wanita di samping pahala ketaatannya kepada suaminya pada kesehariannya.

Seorang wanita yang cerdas hendaknya ridho dengan pembagian Alloh kepadanya, dan hendaknya dia mengetahui bahwa poligami suaminya merupakan perkara yang mubah dan tidak perlu menentangnya. Bisa jadi pernikahan keduanya itu akan menjadikannya lebih mampu menjaga kemaluannya dan menahannya dari perbuatan haram.

Sangat disayangkan sekali banyak di antara para wanita yang penolakan mereka kepada suaminya yang melakukan perbuatan haram lebih sedikit dari pada penolakan mereka kepada suaminya yang berpoligami secara halal, inilah menunjukkan kurangnya akal dan agama mereka.

Hendaknya para wanita mengambil teladan yang baik kepada para istri Nabi –shallallahu ‘alaihi wa sallam- dan para sahabat beliau, dalam hal kesabaran mereka, penuh pengharapan mereka (akan pahala dari Alloh) meskipun ada kecemburuan yang terjadi di antara mereka, maka jika suami anda menikah lagi maka anda harus bersabar, ridho, berlaku baik kepadanya agar anda mendapatkan pahala orang-orang sabar dan orang-orang yang berbuat baik.

Ketahuilah bahwa kehidupan ini adalah ujian dan cobaan, alangkah cepatnya sirnanya, maka selamat kepada mereka yang bersabar dalam ketaatan kepada Alloh sehingga dia meraih kenikmatan yang abadi di surga.

Wallahu a’lam.

thumbnail

BACAAN LENGKAP & Tata Cara Sholat Rebo Wekasan, Tunaikan Pagi Ini Rabu 14 Oktober 2020, Tolak Bala

BACAAN LENGKAP & Tata Cara Sholat Rebo Wekasan, Tunaikan Pagi Ini Rabu 14 Oktober 2020, Tolak Bala

 

BACAAN LENGKAP & Tata Cara Sholat Rebo Wekasan, Tunaikan Pagi Ini Rabu 14 Oktober 2020, Tolak Bala


Rabu 14 Oktober 2020 hari ini, dikenal masyarakat, terlebih masyarakat Jawa sebagai Rebo Wekasan. Begini tata cara sholat Rebo Wekasan, sholat untuk tolak bala.

Apa itu Rabu Wekasan?

Dikutip dari Surya.co.id, Rebo Wekasan adalah ritual tradisi masyarakat Jawa pada hari Rabu terakhir Bulan Safar atau bulan ke dua penanggalan Hijriyah.

Adapun nama lain dari Rebo Wekasan adalah Rabu Pamungkas, Arba Mustakmir, atau Arba Musta'mir.

Sejumlah masyarakat percaya di waktu itu akan turun bencana dan sumber penyakit, sehingga harus melaksanakan sejumlah ritual tradisi tolak bala.

Selain masyarakat Jawa, tradisi menganggap Bulan Safar adalah bulan sial juga terjadi di bangsa Arab.

Hal ini dijelaskan dalam Buku Risalah Ahlusunnah Wal Jama'ah An-Nahdliyah, Subaidi, Unisnu Pers 2019.

Lantas bagaimana dalil tentang Rebo Wekasan dalam Islam?

Melansir laman resmi Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Tebuireng Online, dijelaskan A. Muabrok Yasin, Pengasuh Rubrik Tanya Jawab Fiqh Tebuireng online menjelaskan, memang terdapat hadits dla'if (tidak memenuhi syarat sahih) yang menerangkan tentang Rabu terakhir di Bulan Shafar, yaitu:

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: آخِرُ أَرْبِعَاءَ فِي الشَّهْرِ يَوْمُ نَحْسٍ مُسْتَمِرٍّ. رواه وكيع في الغرر، وابن مردويه في التفسير، والخطيب البغدادي..

"Dari Ibn Abbas ra, Nabi Saw bersabda: 'Rabu terakhir dalam sebulan adalah hari terjadinya naas yang terus-menerus." HR. Waki' dalam al-Ghurar, Ibn Mardawaih dalam at-Tafsir, dan al-Khathib al-Baghdadi. (dikutip dari Al-Hafidz Jalaluddin al-Suyuthi, al-Jami' al-Shaghir, juz 1, hal. 4, dan al-Hafizh Ahmad bin al-Shiddiq al-Ghumari, al-Mudawi li-'Ilal al-Jami' al-Shaghir wa Syarhai al-Munawi, juz 1, hal. 23).

Selain dla'if, hadits ini juga tidak berkaitan dengan hukum (wajib, halal, haram, dll), melainkan hanya bersifat peringatan (at-targhib wat-tarhib).

Sementara hukum meyakini datangnya malapetaka di akhir Bulan Shafar, sudah dijelaskan dalam hadits shahih riwayat Imam Bukhari dan Muslim:

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم: قَالَ لَا عَدْوَى وَلَا صَفَرَ وَلَا هَامَةَ. رواه البخاري ومسلم.

"Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah Saw bersabda: "Tidak ada penyakit menular. Tidak ada kepercayaan datangnya malapetaka di bulan Shafar. Tidak ada kepercayaan bahwa orang mati itu rohnya menjadi burung yang terbang." (HR. al-Bukhari dan Muslim).

Menurut al-Hafizh Ibn Rajab al-Hanbali, hadits ini merupakan respon Nabi Saw terhadap tradisi yang brekembang di masa Jahiliyah.

Ibnu Rajab menulis: "Maksud hadits di atas, orang-orang Jahiliyah meyakini datangnya sial pada bulan Shafar. Maka Nabi SAW membatalkan hal tersebut. Pendapat ini disampaikan oleh Abu Dawud dari Muhammad bin Rasyid al-Makhuli dari orang yang mendengarnya. Barangkali pendapat ini yang paling benar. Banyak orang awam yang meyakini datangnya sial pada bulan Shafar, dan terkadang melarang bepergian pada bulan itu. Meyakini datangnya sial pada bulan Shafar termasuk jenis thiyarah (meyakini pertanda buruk) yang dilarang." (Lathaif al-Ma’arif, hal. 148).

Amalan Rebo Wekasan dalam Islam

Dikutip dari laman yang sama, Tebuireng Online dijelaskan amalan Shalat Rebo Wekasan.

Jika niatnya adalah shalat Rebo Wekasan secara khusus, maka hukumnya tidak boleh karena tidak terdapat dalam Syariat Islam.

Namun jika niatnya adalah shalat sunnah mutlaq atau shalat hajat, maka hukumnya boleh-boleh saja.

Shalat sunnah mutlaq adalah shalat yang tidak dibatasi waktu, tidak dibatasi sebab, dan bilangannya tidak terbatas.

Shalat hajat adalah shalat yang dilaksanakan saat kita memiliki keinginan (hajat) tertentu, termasuk hajat li daf'il makhuf (menolak hal-hal yang dikhawatirkan).

Shalat Hajat Li Daf'il Bala' atau Shalat Hajat Li Daf'il Makhuf pernah dijelaskan KH Maimoen Zubair semasa hidup.

"Allah menurunkan Bilhi (bala), supaya selamat minta kepada Allah, Shalat Hajat. Niat Shalat Hajat Li Daf'il Bala' :

نَوَيْتُ صَلاَةَ الْحَاجَةِ لِدَفْعِ الْبَلَاءِ

Nawaitu Sholatal Khaajati Lida'fi lbalaai

Shalat terdiri dari empat rakaat, ada tahiyat awalnya sama seperti shalat Isya," jelas KH Maimoen Zubair.

Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Sementara itu, Ustaz Abdul Somad (UAS) pernah membahas tentang tradisi umat Islam Indonesia pada Rabu Wekasan atau yang juga dikenal dengan Arba Mustakmir.

Diketahui, tradisi Arba Mustakmir biasanya dilakukan di Kalimantan Selatan.

Dalam video yang diunggah di YouTube oleh Nasehat Islam pada 2 Juni 2018, UAS membahas apakah dibolehkan atau tidak dalam Islam dan bagaimana hukumnya?

"Ziarah kubur di hari Rabu terakhir bulan Safar, boleh tidak? Ziarah kuburnya boleh, bagus saja itu."

"Lalu berdoa memohon kepada Allah agar kita dihindarkan dari segala musibah, ini juga boleh," jelas Ustaz Abdul Somad sebagaimana dikutip dari Banjarmasin Post.

Sementara terkait keyakinan Allah menurunkan ribuan musibah di hari Rabu terakhir Safar atau Arba Musta'mir, menurutnya itu tak ada haditsnya.

"Itu menurut para ulama tasawuf, mereka dapat itu dari ilham bukan dari hadits Nabi Muhammad."

"Tapi, kalau mau berdoa meminta dihindarkan dari musibah, silakan saja. Mau berdoa sambil bertawasul kepada wali-wali Allah juga boleh," katanya.

Bertawasul adalah memakai atau menyebutkan nama para wali itu saat berdoa dengan harapan Allah akan mengabulkan doa kita berkat kemuliaan para wali Allah tersebut.

"Misalnya bertawasul dengan Wali Songo. Saat berdoa bilangnya begini: Ya Allah, berkat kemuliaan para wali-Mu ini, aku memohon kepada-Mu, dan seterusnya. Kalau ini boleh," kata dia.

Lafaz Niat, Doa dan Tata Cara Shalat Tolak Bala Rebo Wekasan

Melansir laman makassar.tribunnews.com, Senin (12/10/2020), masyarakat Jawa menyebut Arba Mustakmir sebagai Rebo Wekasan.

Ada salat sunah yang bisa dilaksanakan setelah matahari terbit.

Walau menurut sejumlah ulama, Rasulullah SAW tak pernah melakukannya, konon melaksanakan salat tolak bala di Rebo Wekasan menjauhkan semua bala yang akan datang kepada diri sendiri dan keluarga.

Pelaksanaan sholat sunat Lidaf'il Bala diambil dari keterangan yang tercantum dalam kitab al-Jawahir al-Khomsi halaman 51-52 dilaksanakan pada pagi hari Rabu terakhir bulan Safar, sebanyak 4 rakaat 2 kali salam.

Niatnya :

Ushalli sunnatallidafi'l bala i rak ataini lillahitaala.

Setiap rakaat ba'da fatihah membaca:

- Surat al-Kaustar 17 kali

- Surat al-Ikhlash 5 kali

- Surat al-Falaq dan an-Nas masing-masing 1 kali

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Penjelasan Ustadz Abdul Somad Soal Amalan Saat Arba Mustakmir atau Rebo Wekasan di Bulan Safar dan surya.co.id dengan judul Apa Itu Rebo Wekasan atau Rabu Pamungkas? Berikut Penjelasan Dalil Tentang Rebo Wekasan dalam Islam

(Surya.co.id/Pipit Maulidiya) (Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida)

thumbnail

Bulan Rabiul Awal 1442 H Jatuh Pada 18 Oktober, Ini Amalan-amalan yang Dapat Dikerjakan Umat Muslim

Bulan Rabiul Awal 1442 H Jatuh Pada 18 Oktober, Ini Amalan-amalan yang Dapat Dikerjakan Umat Muslim

Bulan Rabiul Awal 1442 H Jatuh Pada 18 Oktober, Ini Amalan-amalan yang Dapat Dikerjakan Umat Muslim

 

Sahabat muslim, tak terasa di bulan Oktober 2020 ini, sebentar lagi akan memasuki bulan Rabiul Awal.

Bulan Rabiul Awal merupakan bulan yang juga istimewa ditunggu-tunggu umat muslim.

Sebab, pada bulan mulia itulah Nabi Muhammad SAW dilahirkan atau juga dikenal sebagai maulid Nabi.

 Nabi Muhammad, Rasulullah SAW lahir pada Senin 12 Rabiul Awal di tahun Gajah.

Pada tahun 2020 ini, tanggal 1 bulan Rabiul Awal 1442 Hijriah jatuh pada 18 Oktober 2020.

Sementara itu maulid Nabi atau hari kelahiran Nabi Muhammad SAW di tahun 1442 Hijriah ini jatuh pada 29 Oktober 2020.

Mengingat Rabiul Awal sebagai maulid Nabi atau bulan kelahiran manusia istimewa utusan Allah SAW, terdapat keutamaan pada bulan Rabiul Awal tersebut.

Seperti, pada bulan inilah peristiwa hijrah Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah, dijalankannya shalat Jumat untuk pertama kalinya.

Termasuk peristiwa lahir dan wafatnya Rasulullah SAW.

Maka, ketika memasuki bulan Rabiul Awal, dianjurkan mengerjakan amalan-amalan baik.

Berikut ini amalan-amalan yang dapat dikerjakan umat muslim di bulan Rabiul Awal, dilansir dari umma.id.

1. Membaca sholawat Nabi

Sebagai bulannya kelahiran sekaligus bulan wafatnya sang utusan, di bulan inilah waktu yang tepat memperbanyak sholawat.

Sholawat merupakan doa dan serua kepada Allah SWT untuk memohon berkah.

Ilustrasi Berdoa (Tribunwow)

Sholawat juga dapat diartikan sebagai penghargaan dan kehoramatan yang agung kepada Rasulullah SAW.

Perintah bersholawat sudah jelas sebagaimana tercantum dalam Al Quran Surat Al Ahzab : 56.

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا

Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā

Artinya:

“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (Al Quran Surat Al Ahzab 33: 56).

Lantas sholawat nabi apa yang diucapkan umat muslim?

Satu di antara bentuk bacaan sholawat Nabi yang utama yang setiap waktu dibaca dalam shalat dan diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, sebagai berikut:

اَللّـٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أَٰلِ إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أٰلِ إِبْرَاهِيْمَ فِى الْعٰلَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kamma shallaita ‘ala Ibrahim wa ‘ala aali Ibrahim, innaKa Hamidum Majid. Allahumma barik (dalam satu riwayat, wa barik, tanpa Allahumma) ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kama barakta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka Hamidum Majid)

Artinya :

“Ya Allah. Berilah (yakni, tambahkanlah) sholawat (sanjungan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi sholawat kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Ya Allah.”

“Berilah berkah (tambahan kebaikan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha terpuji (lagi) Maha Mulia.” (HR. Bukhari dan Muslim)
 

2. Memperbanyak sedekah


Bersedekah merupakan amalan yang tiada henti untuk diamalkan setiap harinya.

Sedekah juga merupakan perintah langsung dari Allah SWT dan Rasul-NYA.

Sedekah adalah pemberian secara sukarela dan ikhlas tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu.

Sudah menjadi kewajiban seorang muslim menyisihkan sebagian hartanya untuk berbagai kepada sudaranya yang serba kekurangan.

Sedekah harus dilandasi oleh rasa ikhlas dan tidak mengharapkan imbalan.

Ilustrasi (elllo.org)

Allah SWT menjelaskan keistimewaan orang bersedekah dalam Alquran surah Al Baqarah ayat 261.

"Perumpamaan orang-orang yang mendermakan (shodaqoh) harta bendanya di jalan Allah, seperti (orang yang menanam) sebutir biji yang menumbuhkan tujuh untai dan tiap-tiap untai terdapat seratus biji dan Allah melipat gandakan (balasan) kepada orang yang dikehendaki, dan Allah Maha Luas (anugrah-Nya) lagi Maha Mengetahui."

Allah SWT juga telah menjanjikan surga bagi mereka yang rela menafkahkan sebagian hartanya untuk orang yang membutuhkan.

Sebagaimana hal ini terkandung dalam Al Quran Surat Ali Imran : 133-134.

وَسَارِعُوٓا۟ إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا ٱلسَّمَٰوَٰتُ وَٱلْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

Wa sāri'ū ilā magfiratim mir rabbikum wa jannatin 'arḍuhas-samāwātu wal-arḍu u'iddat lil-muttaqīn

Artinya:

"Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa."
 

3. Melaksanakan puasa sunnah

Mengerjakan amalan puasa sunnah juga sangat dianjurkan di bulan Rabiul Awal.

Terlebih, amalan puasa sunnah sebenarnya dapat dikerjakan kapan pun karena terdapat di setiap bulannya.

Seperti mengerjakan amalan puasa sunnah, puasa senin dan kamis, puasa Ayyamul Bidh, dan lainnya.

Memperbanyak amalan kebaikan

Seperti pada bulan lainnya, di Rabiul Awal juga muslim dianjurkan memperbanyak amalan.

Seperti memperbanyak dzikir, mengamalkan shalat sunnah, hingga tilawah Al Quran.

Sesungguhnya mengerjakan amalan kebaikan dapat diamalkan kapan saja.

Selain itu, beberapa amalan kebaikan yang tak akan terputus, bahkan hingga hambasahaya telah tiada.

thumbnail

Jangan Menghina Masa Lalu Seseorang Seburuk Apapun Ia, Karena Kau Tak Tahu Seperti Apa Masa Depannya Nanti

Jangan Menghina Masa Lalu Seseorang Seburuk Apapun Ia, Karena Kau Tak Tahu Seperti Apa Masa Depannya Nanti

Jangan Menghina Masa Lalu Seseorang Seburuk Apapun Ia, Karena Kau Tak Tahu Seperti Apa Masa Depannya Nanti


Jangan pernah kamu menghina masa lalu seseorang, hanya karena kamu tahu dulu dia pernah tidak baik, pernah tidak benar, dan pernah menjadi ahli maksiat.

Sungguh kamu harus ingat bahwa hidayah itu milik Allah, dan mudah bagi Allah menjadikan dia yang dulu ahli maksiat menjadi ahli taubat dimasa depan.

Maka, berhentilah nyinyirin orang yang dulu pernah berada dalam kemaksiatan, apalagi jika saat ini dia jelas-jelas memilih hijrah, jangan pernah kamu ungkit-ungkit lagi masa lalunya.

Seburuk Apapun Masa Lalu Seseorang Jangan Pernah Kamu Mencacinya. Karena Dia Hidup Untuk Masa Depan, Bukan Untuk Masa Lalu

Ingatlah dengan bijaksana, seburuk apapun masa lalu seseorang itu jangan pernah kamu mencacinya, jangan pernah kamu menghinanya, dan jangan pernah kamu meremehkannya.

Ketahuilah, dia hidup untuk masa depan, bukan untuk masa lalu. Maka tak semetinya kamu terus mengaitkan bagaimana kehidupannya yang sekarang dengan masa lalunya dulu.

Jika Sekarang Dia Telah Berubah Menjadi Lebih Baik, Maka Jangan Lagi Kamu Persoalkan Masa Lalunya yang Kelam

Allah saja yang maha segalanya selalu saja membuka pintu maaf untuknya, apalagi kamu sebagai manusia yang juga takkan pernah luput dari kesalahan dan dosa.

Lantas tidaklah pantas jika kamu terus saja menghakimi seseorang karena masa lalunya yang kelam. Seharusnya, jika sekarang dia telah berubah menjadi lebih baik, maka jangan lagi kamu persoalkan bagaimana masa lalunya yang buruk.

Sambutlah Dia Seperti Sosok yang Barus Lahir, Perkenalkan Padanya Kebaikan-kebaikan yang Mampu Membuatnya Lebih Baik

Seharusnya, jika dia memang telah memilih kembali kejalan yang benar, kamu sebagai sudara seislam dan seimannya sambutlah dia seperti sosk yang baru lahir, sambutlah dia dengan penuh kasih sayang.

Perkenalkan padanya kebaikan-kebaikan yang mampu membuatnya lebih baik, jangan malah menjudge atau seolah-olah tidak mempercayai perubahan lebih baiknya.

Mungkin Dia Lupa Cara Memperbaiki yang Benar, Maka Kamu Sebagai Saudara Semuslimnya Harus Selalu Membantunya

Dan mungkin dia telah lupa caranya memperbaiki diri yang benar, atau memang dia masih awam bagaimana menjadi sosok yang lebih baik didepan Allah, maka kamu sebagai sudara seiman dan seislamnya harus mampu membantunya,

Bantulah dia menjadi lebih baik, karena sungguh pahala dan kebaikan bukan hanya untuknya, tapi untukmu yang telah rela hati menjadikannya lebih baik lagi.

Jangan Egois Dengan Terus Mengingat Masa Lalunya yang Kelam, Karena Seperti Apapun Keadaan Dia Dulu Urusannya Adalah Sama Allah

Intinya jangan pernah kita egois dan merasa suci ketika bertemu orang-orang yang masih bermaksiat atau dia yang masih baru dalam hijrahnya.

Jangan egois dengan terus mengingat masa lalunya yang kelam dengan bentuk penghakiman, karena seperti apapun keadaan dia dulu urusannya adalah sama Allah, bukan sama kita.
thumbnail

Macam-macam Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Lengkap dengan Manfaat dan Keutamaannya

Macam-macam Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Lengkap dengan Manfaat dan Keutamaannya
Macam-macam Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Lengkap dengan Manfaat dan Keutamaannya


Membaca sholawat Nabi Muhammad SAW memiliki banyak keutamaan.

Bacaan sholawat merupakan pujian yang ditujukan untuk Nabi Muhammad SAW.

Sholawat dari Allah berarti memberi rahmat dan dari malaikat berarti memohonkan ampunan.

Ada beberapa macam sholawat nabi, yang diriwayatkan para ulama.



Berikut bacaan sholawat Nabi Muhammad SAW, lengkap dengan arti dan keutamaannya, dikutip Bangkapos.com dari Tribunnews dan sumber lainnya :

Jenis-jenis Sholawat Nabi Muhammad

Bacaan shalawat pendek yang umum diamalkan umat muslim di antaranya:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”

Artinya:

Ya Allah, berikanlah rahmat-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad.

Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri, ia bertanya,

"Wahai Rasulullah, adapun pemberian salam kepadamu kami telah mengetahuinya, bagaimana kami harus membaca sholawat?"

Nabi menjawab, ucapkanlah:

"Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama shallaita 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.

Allahumma barik 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama barakta 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.” (Riwayat al-Bukhari, Ahmad, an-Nasa'i, Ibnu Majah, dan lainnya).

Sholawat Agar Diberi Kemudahan Rezeki


Sekretaris PCNU Solo, H Ahmad Faruk MHI atau Gus Faruk, menyebutkan bacaan sholawat agar diberikan kemudahan rizki.

"Melalui sholawat itu kita memohon agar kita dimudahkan dalam mencari rizki, tentu rizki yang halal, ini adalah Sholawat Nariyah," ungkapnya saat dihubungi Tribunnews.com.

Berikut bacaan Sholawat Nariyah : Bacaan Sholawat Nariyah (Tribunnews/Ist)

Allahumma sholi sholaatan kaamilatan wasallim salaaman taamman 'alaa sayyidina muhammadinil ladzii tanhallu bihil 'uqodu wa tanfariju bihil kurobu wa tuqdhoo bihil hawaa-iju wa tunaalu bihir-roghoo-ibu wa husnul khowaatimi wa yustasqol ghomaamu bi wajhihil kariimi wa 'alaa aalihii wa shohbihi fii kulli lamhatin wa nafasin bi 'adadi kulli ma'luumin laka.

Artinya:

“Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW.

Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, tunaikan segala macam hajat, dan tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah.

Dicurahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia.

Semoga rahmat dan salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, bahkan sebanyak pengetahuan bagi-Mu."

Sholawat Dijauhkan dan Disembuhkan dari Penyakit

Gus Faruk juga mengatakan, ada sholawat memohon kepada Allah agar kita disembuhkan dari penyakit.

Sholawat tersebut dikenal dengan sholawat Tibbil Qulub.

Sholawat ini dapat pula diamalkan dalam masa pandemi virus corona Covid-19 ini.

"Seperti pandemi yang sedang melanda saat ini, dianjurkan membaca sholawat Tibbil Qulub agar kita terhindar dari Covid-19,” ungkap Gus Faruk.

Bacaan sholawat Tibbil Qulub:

مههَّللَاُلَصىَلَعاَنديَسُدَّمَحهمُبطُبْوهلهقْلااَهئاَوَدَوُةَيفاَعَوُناَدْبَلأْااَهئاَفشَوُرْوهنَوُراَصْبَلأْااَهئاَيضَوىَلَعَوُهلآُهبْحَصَوُْملَسَو

Allahumma sholli `ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa-iha wa `afiyatil abdani wa syifa-iha wa nuril abshori wa dhiya-iha wa `ala alihi wa shohbihi wa sallim.

Artinya :

"Ya Allah curahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, sebagai obat hati dan penyembuhnya, penyehat badan dan kesembuhannya dan sebagai penyinar penglihatan mata beserta cahayanya. Semoga sholawat dan salam tercurahkan pula kepada keluarga serta para shahabat-shahabatnya."

Macam-macam shalawat nabi lainnya, antara lain:

Perlu diketahui bahwa macam-macam sholawat nabi. Setiap sholawat memiliki bacaannya masing-masing.

Berikut ini macam-macam shalawat nabi lainnya:

1. Sholawat Fatih

Sholawat nabi yang pertama yakni, sholawat fatih. Berikut bacaannya:

Allahumma sholli ala sayyidina muhammaddinil fatihi lima ughliqo wal khotimi lima sabaqo, nashiril haqqi bil haqqi wal hadi ila shirotikal mustaqim wa ala alihi haqqo qodrihi wa miq darihil adzim.

Artinya:

Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada nabi Muhammad SAW, sebagai pemuka sesuatu yang terkunci, dan penutup sesuatu (para nabi) yang terdahulu, dialah penolong yang benar dengan membawa kebenaran serta petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada keluarga dan para sahabatnya dengan sebenar-benarnya dengan pangkat dan kedudukan yang agung.

2. Sholawat Matsurah

Sholawat nabi yang pertama yakni, sholawat Matsurah. Berikut bacaannya:

Allaahumma sholli alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa alaa aalihi wasallim.

Artinya:

Ya Allah, limpahkanlah sholawat kepada Nabi Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya.

3. Sholawat Mukafaah

Sholawat nabi yang pertama yakni, sholawat Mukafaah. Berikut bacaannya:

Allohumma sholli ala sayidina muhammadin wa ala alihi sayidina muhammad, sholatan maqbulatan tu,addi biha anna haqqohul adzim.

Artinya:

Ya Allah, limpahkanlah rahmat, salam dan berkah kepada junjungan kita Muhammad SAW yang ummi (tidak bisa baca tulis) yang menjadi kekasih Allah SWT, yang luhur pangkatnya dan yang agung kemuliaannya, dan limpahkanlah pula atas keluarganya dan para sahabatnya.

4. Sholawat Ibrahimiyah

Sholawat nabi yang pertama yakni, sholawat Ibrahimiyah. Berikut bacaannya:

Allahumma shalli alaa sayyidinaa muhammad waalaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa shallaita alaa sayyidinaa ibraahiima waalaa aali sayyidinaa ibrahiia wabaarik alaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa baarakta alaa sayyidinaa alaa sayyidinaa ibraahima wa alaa aali sayyidina ibraahima, fil aalamiina innaka hamiidun majiidun.

Artinya:

Ya Allah, berilah kasih saying kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberi kasih sayangmMu kepada junjungan kita Nabi Ibrahim dan keluarganya.

Dan berkatilah kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberkati junjungan kita nabi Ibrahim dan kelurganya diantara makhluk makhlukmu, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia.

5. Sholawat Nur Al-Anwar

Sholawat nabi yang pertama yakni, sholawat Nur Al-Anwar. Berikut bacaannya:

Allahumma Shalli Alaa Nuuril Anwaari Wasirril Asraari, Watiryaaqil Aghyaari Wamiftaahi Baabil Yasaari, Sayyidinaa Wamaulaana Muhammadinil Muhtaari Wa Aalihil Ath Haari Wa Ash Haabihil Ahyaari Adada Niamillaahi Wa Ifdhaalih.

Artinya:

Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada cahaya dari segala cahaya, belakang layar dari segenap rahasia, penawar sedih dan kebingungan, pembuka pintu kemudahan, yakni junjungan kami, Nabi Muhammad SAW yang terpilih, keluarganya yang suci, dan para sahabatnya yang mulia sebanyak hitungan nikmat Yang Mahakuasa dan karunia-Nya

Manfaat Membaca Sholawat Nabi Muhammad SAW

Ada beberapa manfaat yang akan diperoleh bila kita rajin mengucapkan sholawat kepada Rasulullah SAW, diantaranya sesuai pesannya dalam sebuah hadis, artinya:

“Barang siapa yang bersholawat kepadaku satu kali, maka Allah akan membalasnya dengan sepuluh kali sholawat.”

Kemudian manfaat lainnya sebagaimana isi doa dalam Sholawat Munjiyat dengan lima permohonan melalui bacaan sholawat, yakni:

1. Allah memberi keselamatan dari perkara-perkara yang menakutkan dan membinasakan

2. Allah mengabulkan seluruh hajat yang diminta

3. Allah menyucikan diri kita dari hal-hal yang buruk

4. Allah mengangkat posisi kita kepada derajat yang paling tinggi

5. Allah menyampaikan pusat cita-cita kita

Kesemuanya itu akan menjadi kebaikan-kebaikan di dunia ini dan juga setelah kematian nanti.

Dikutip dari kalsel.kemenag.go.id, ustaz Sukses Al- Mahdi dalam tausiyahnya menyampaikan tentang keutamaan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Menurutnya, sholawat akan memberi beberapa manfaat kepada orang yang gemar membacanya dimana pun dan kapanpun.

“Allah SWT menjanjikan akan menghapuskan 10 keburukan, menuliskan 10 kebaikan dan meninggikan seseorang sebanyak 10 derajat jika mereka sekali saja bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW,” ungkapnya.

Saat kita banyak mengucapkan sholawat berarti kita sudah menjalankan seruan Allah dalam surat Al-Ahzab, 33: 56.

Bacaan sholawat akan menenangkan jiwa dan pikiran, serta menambah iman.

Saat sholawat dikumandangkan pada sebuah majelis maka cahaya rahmat Allah akan turun. ( Bangkapos.com )

Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com

Copyright © News and Design. All rights reserved.